Apakah salah, jika hari minggu hanya
diisi dengan acara membaca dan berdiam di kontrakan saja, tanpa pergi ke suatu
tempat (wisata) yang mana (katanya) akan membuat hati gembira, bahagia?
Lalu
apakah bahagia itu? jika sekiranya bahagia itu hanya dinilai dari aktifitas liburan
ke tempat wisata di hari minggu, saya rasa itu terlalu berlebihan. Seperti
halnya kata peribahasa “Banyak Jalan Menuju
Comments
Post a Comment